Minggu, 24 November 2013

Koflik etika bisnis


Teori:
Menurut Irham Fahmi (2013:3) etika bisnis adalah aturan – aturan yang menegaskan suatu bisnis boleh bertindak dan tidak boleh bertindak, dimana aturan – aturan tersebut dapat bersumber dari aturan tertulis maupun aturan yang tidak tertulis. Dan jika suatu bisnis melanggar aturan – aturan tersebut maka sangsi akan diterima. Dimana sangsi tersebut dapat berbentuk langsung maupun tidak langsung
konflik diartikan sebagai suatu proses sosial antara dua orang atau lebih (bisa juga kelompok) dimana salah satu pihak berusaha menyingkirkan pihak lain dengan menghancurkannya atau membuatnya tidak berdaya.
Konflik dilatarbelakangi oleh perbedaan ciri-ciri yang dibawa individu dalam suatu interaksi. perbedaan-perbedaan tersebut diantaranya adalah menyangkut ciri fisik, kepandaian, pengetahuan, adat istiadat, keyakinan, dan lain sebagainya. Dengan dibawasertanya ciri-ciri individual dalam interaksi sosial, konflik merupakan situasi yang wajar dalam setiap masyarakat dan tidak satu masyarakat pun yang tidak pernah mengalami konflik antar anggotanya atau dengan kelompok masyarakat lainnya, konflik hanya akan hilang bersamaan dengan hilangnya masyarakat itu sendiri.

Menurut Minnery (1985), Konflik organisasi merupakan interaksi antara dua atau lebih pihak yang satu sama lain berhubungan dan saling tergantung, namun terpisahkan oleh perbedaan tujuan.

Menurut Taquiri dalam Newstorm dan Davis (1977), konflik merupakan warisan kehidupan sosial yang boleh berlaku dalam berbagai keadaan akibat daripada berbangkitnya keadaan ketidaksetujuan, kontroversi dan pertentangan di antara dua pihak atau lebih pihak secara berterusan

Menurut Dahrendorf, konflik dibedakan menjadi 6 macam :
  • Konflik antara atau dalam peran sosial (intrapribadi), misalnya antara peranan-peranan dalam keluarga atau profesi (konflik peran (role))
  • Konflik antara kelompok-kelompok sosial (antar keluarga, antar gank).
  • Konflik kelompok terorganisir dan tidak terorganisir (polisi melawan massa).
  • Konflik antar satuan nasional (kampanye, perang saudara)
  • Konflik antar atau tidak antar agama
  • Konflik antar politik.
  • konflik individu dengan kelompok
Menurut Baden Eunson (Conflict Management, 2007,diadaptasi), terdapat beragam jenis konflik: 

·        Konflik vertikal yang terjadi antara tingkat hirarki,seperti antara manajemen puncak dan manajemen menengah, manajemen menengah dan penyelia, dan penyelia dan subordinasi. Bentuk konflik bisa berupa bagaimana mengalokasi sumberdaya secara optimum, mendeskripsikan tujuan, pencapaian kinerja organisasi, manajemen kompensasi dan karir.
·         ·        Konflik Horisontal, yang terjadi di antara orang-orang yang bekerja pada tingkat hirarki yang sama di dalam perusahaan. Contoh bentuk konflik ini adalah tentang perumusan tujuan yang tidak cocok, tentang alokasi dan efisiensi penggunaan sumberdaya, dan pemasaran.
·         ·        Konflik di antara staf lini, yang terjadi di antara orang-orang yang memiliki tugas berbeda. Misalnya antara divisi pembelian bahan baku dan divisi keuangan. Divisi pembelian mengganggap akan efektif apabila bahan baku dibeli dalam jumlah besar dibanding sedikit-sedikit tetapi makan waktu berulang-ulang. Sementara divisi keuangan menghendaki jumlah yang lebih kecil karena terbatasnya anggaran. Misal lainnya antara divisi produksi dan divisi pemasaran. Divisi pemasaran membutuhkan produk yang beragam sesuai permintaan pasar. Sementara divisi produksi hanya mampu memproduksi jumlah produksi secara terbatas karena langkanya sumberdaya manusia yang akhli dan teknologi yang tepat.
·         ·        Konflik peran  berupa kesalahpahaman tentang apa yang seharusnya dikerjakan oleh seseorang. Konflik bisa terjadi antarkaryawan karena tidak lengkapnya uraian pekerjaan, pihak karyawan memiliki lebih dari seorang manajer, dan sistem koordinasi yang tidak jelas


Contoh Kasus:
Dalam suatu perusahaan terkadang timbul beberapa konflik yang terjadi akibat kurangnya komunikasi atau terjadi hubungan komunikasi yang kurang baik, antara sesama pekerja atau  antara atasan dan bawahan, hal ini akan memicu terjadinya kekacauan dalam proses bekerja, seperti kesalahan penyampain informasi serta maksud tujuan dari pekerjaan tersebut, kesalahan dalam memeberikan perintah dan lain-lain. Konflik di pihak internal perusahaan dapat disebabkan perbedaan pandangan atau strategi dalam manajemen perusahaan, dampak konflik ini dapat terjadi protest, demonstrasi dan sebagainya.

Analisis:
Dari contoh kasus di atas, perusahaan berada pada konflik internal, berupa kurangnya terjalin komunikasi yang baik antar sesame pegawai. Sehingga dapat mengganggu kelancaran dalam proses bekerja, oleh sebab itu perusahaan harus memiliki manajemen konlik yang baik, agar permasalahan yang terjadi di dalam internal perusahaan tidak terulang lagi. Manajemen konflik yang di lakukan dapat berupa:
·         Salaing mendengarkan dan menerima pendapa satu dengan yang lain, antar sesama pegawai perusahaan.
·         Menunjukkan sikap peduli antar pihak.
·         Menilai fokus pada masalah, bukan individu

Daftar Pustaka:
http://ronawajah.wordpress.com/2007/06/07/konflik-dalam-perusahaan/


Minggu, 10 November 2013

Kecurangan yang dilakukan oleh perusahaan

Pengertian Limbah
Limbah merupakan suatu barang (benda) sisa dari sebuah kegiatan produksi yang tidak bermanfaat/bernilai ekonomi lagi.
Pengelompokan limbah:

1. Berdasarkan Wujudnya
Dilihat dari fisik limbah: Padat, Cair dan Gas.

2. Berdasarkan sumbernya
Dari mana limbah tersebut dihasilkan. Berdasarkan sumbernya limbah bisa berasal dari:
  • Limbah industri; limbah yang dihasilkan oleh pembuangan kegiatan industri
  • Limbah Pertanian; limbah yang ditimbulkan karena kegiatan pertanian
  • Limbah pertambangan; adalah limbah yang asalnya dari kegiatan pertambangan
  • Limbah domestik; Yakni limbah yang berasal dari rumah tangga, pasar, restoran dan pemukiman-pemukiman penduduk yang lain.

3. Berdasarkan senyawa

Limbah Organik, merupakan limbah yang bisa dengan mudah diuraikan (mudah membusuk), limbah organik mengandung unsur karbon. Contoh limbah organik dapat anda temui dalam kehidupan sehari-hari, contohnya kotoran manusia dan hewan.

Limbah anorganik, adalah jenis limbah yang sangat sulit atau bahkan tidak bisa untuk di uraikan (tidak bisa membusuk), limbah anorganik tidak mengandung unsur karbon. Contoh limbah anorganik adalah Plastik dan baja.

Contoh Kasus:
Jakarta - Perusahaan distribusi daging impor, PT Indoguna Utama yang saat ini menjadi sorotan lantaran kasus korupsi impor daging sapi yang melibatkan mantan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Lutfhi Hasan Ishaq, ternyata juga memiliki persoalan dalam mengelola limbah.
Warga di sekitar perusahaan yang berada di Jalan Taruna, Kelurahan Pondok Bambu, Duren Sawit, Jakarta Timur itu mengeluhkan air limbah berwarna putih kehijauan bahkan terkadang hitam pekat, yang dibuang begitu saja ke saluran air pemukiman warga.
"Warna limbahnya seperti cucian beras, tapi ada seperti lemak-lemak yang berminyak begitu. Baunya amis, dan anyir," kata Murni seorang warga di Jalan Taruna, RT 02/04, Kelurahan Pondok Bambu, Duren Sawit, Jakarta Timur, Selasa (2/7).
Murni mengatakan, semenjak dirinya tinggal di kawasan itu 15 tahun lalu, persoalan limbah ini sudah terjadi. Namun, dua tahun belakangan limbah semakin dirasakan warga setelah kegiatan PT Indoguna Utama semakin meningkat seiring pembangunan gudang baru yang berada di seberang perusahaan lama.
"Memang nggak setiap hari keluar air limbahnya, tapi setiap air limbah keluar selalu bau, apalagi kalau nggak hujan dan cuaca lagi panas," katanya.
Sebaliknya, Murni mengatakan, jika musim penghujan, meski tidak menimbulkan bau menyengat, air limbah membuat kawasan tersebut kerap tergenang banjir. Pasalnya, debit air limbah, ditambah dengan tidak adanya sistem drainase yang dibangun oleh PT Indoguna, membuat air hujan mengalir deras di sekitar pemukiman. Apalagi, dataran kawasan itu lebih rendah dibanding daerah lain yang menjadi tujuan aliran saluran air.
"Kalau hujan air, dari dalam sana (PT Indoguna Utama) deras sekali, dan sering bikin mampet. Bisa seharian banjirnya, karena airnya nggak mengalir," katanya.
Keluhan serupa diungkapkan warga lainnya, Anisa (45). Warga RT 08/04 Kelurahan Pondok Bambu, Duren Sawit, Jakarta Timur ini mengatakan, jika banjir, air hujan yang sudah tercampur dengan air limbah sering masuk ke rumah warga, dan membuat perabotan tercemar.
"Kalau hujan pasti banjir, sampai setinggi pinggang orang dewasa, karena debit air dari perusahaan itu banyak sekali. Belum lagi kalau air limbahnya masuk ke rumah menempel ke perabotan. Itu susah dihilangkan, karena seperti lemak begitu," tuturnya.
Lebih jauh, Anisa yang menetap di daerah itu sejak 2004 lalu, menuturkan, sekitar dua tahun lalu, PT Indoguna kerap membakar limbah sampah yang membuat asapnya mengganggu warga. Beruntung, saat ini hal itu sudah tidak terjadi lagi.
Dikatakan Anisa, limbah dan banjir yang disebabkan PT Indoguna Utama telah dirasakan warga selama bertahun-tahun. Protes warga terkait hal ini pun telah disampaikan kepada instansi pemerintah. Namun, hingga kini belum ada tanggapan yang memuaskan warga. "Dari saya tinggal disini, warga udah sering mengeluhkan limbah dan banjir, tapi belum ada tanggapan," katanya.
Ketua RT 08, Anas Bakri membenarkan keluhan warganya mengenai pembuangan limbah dari PT Indoguna. Sebagai Ketua RT dia telah berupaya berkomunikasi dengan perusahaan tersebut, namun hingga saat ini tidak membuahkan hasil. Anas khawatir limbah yang terus mengalir ke saluran air pemukiman warga akan merusak air tanah.

Analisis Kasus:
dari kasus di atas, PT Indoguna telah melanggar etika bisnis, dimana perusahaan seharus tidak  mencemari lingkungan dan menggangu kenyamanan warga sekitar. Terbukti PT Indoguna tidak mengolah sampah perusahaannya sehingga menyebabkan bau amis yang mengganggu warga sekitar.

Daftar Pustaka:
http://www.miung.com/2013/06/pengertian-limbah-pengelompokan-limbah.html


Minggu, 03 November 2013

Etika Bisnis Dan Korupsi



Pengertian Korupsi
Menurut asal kata, Korupsi berasal dari bahasa latin, corruption. Kata ini sendiri memiliki kata kerja corrumpere yang artinya busuk, rusak, menggoyahkan, memutar balik atau menyogok.
Menurut Transparency International Korupsi adalah perilaku pejabat public, mau politikus atau pegawai negeri yang secara nggak wajar dan nggak legal memperkaya diri atau memperkaya mereka yang dekat dengan dirinya, dengan cara menyalahgunakan kekuasaan public yang dipercayakan kepada mereka.
Menurut hukum Indonesia, penjelasan gambalngnya ada dalam tiga belas pasal UU No.31 Tahun 1999 jo. UU No. 21 Tahun 2001. Menurut UU itu ada 30 jenis tindakan yang bias dikategorikan sebagai tindakan korupsi

Pengertian Etika bisnis
merupakan cara untuk melakukan kegiatan bisnis, yang mencakup seluruh aspek yang berkaitan dengan individu, perusahaan dan juga masyarakat. Etika Bisnis dalam suatu perusahaan dapat membentuk nilai, norma dan perilaku karyawan serta pimpinan dalam membangun hubungan yang adil dan sehat dengan pelanggan/mitra kerja, pemegang saham, masyarakat
Tiga pendekatan dasar dalam merumuskan tingkah laku etika bisnis, yaitu :
  • Utilitarian Approach : setiap tindakan harus didasarkan pada konsekuensinya. Oleh karena itu, dalam bertindak seseorang seharusnya mengikuti cara-cara yang dapat memberi manfaat sebesar-besarnya kepada masyarakat, dengan cara yang tidak membahayakan dan dengan biaya serendah-rendahnya.
  • Individual Rights Approach : setiap orang dalam tindakan dan kelakuannya memiliki hak dasar yang harus dihormati. Namun tindakan ataupun tingkah laku tersebut harus dihindari apabila diperkirakan akan menyebabkan terjadi benturan dengan hak orang lain.
  • Justice Approach : para pembuat keputusan mempunyai kedudukan yang sama, dan bertindak adil dalam memberikan pelayanan kepada pelanggan baik secara perseorangan ataupun secara kelompok.

Contoh kasus
Nazaruddin diduga medapatkan keuntungan dari pengadaan proyek Pemerintah melalui Grup Permai dengan sejumlah anak perusahaannya. Wakil Direktur Keuangan Grup Permai Yulianis di persidangan beberapa waktu lalu mengatakan, Grup Permai dan anak perusahaannya berperan menggiring proyek-proyek pemerintah agar tendernya dimenangkan mereka yang membayar perusahaan itu.

Dalam kasus dugaan suap wisma atlet misalnya, PT Anak Negeri, salah satu anak perusahaan Grup Permai, berperan membantu PT DGI memenangkan tender proyek. Upaya itu berbuah fee yang harus diberikan kepada petinggi Grup Permai, salah satunya Nazaruddin. Yulianis juga mengungkapkan bahwa Nazaruddin menggunakan fee dari menggiring proyek untuk membeli saham perdana PT Garuda Indonesia.

Total saham yang dibeli Nazaruddin melalui lima anak perusahaan Grup Permai, mencapai Rp 300,8 miliar. Dalam kasus suap wisma atlet, Nazaruddin diputus menerima fee Rp 4,6 miliar dari PT DGI. Nazaruddin dinyatakan bersalah dan dihukum tujuh tahun penjara.

Berdasar dokumen KPK, sejumlah proyek di beberapa kementerian diduga tendernya digiring oleh Grup Permai dan anak usahanya. Kementerian itu antara lain Kementerian Kesehatan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Kementerian Agama, hingga Kementerian Kelautan dan Perikanan

Daftar Pustaka
Pahami Dulu Baru Lawan, KPK
http://nasional.kompas.com/read/2013/10/03/1002157/KPK.Periksa.Pengusaha.Sandiaga.Uno.Terkait.Pencucian.Uang.Nazaruddin